Sabtu, 04 Mei 2013

KOLONI RAYAP DAN JENISNYA YANG BERBAHAYA




Rayap, siapa yang tidak tau apa itu rayap. Semua orang pasti kenal yang namanya rayap, makhluk kecil seperti semut yang suka sekali makanin kayu. Tidak hanya itu saja, kertas2 bekas seperti koran, buku2 lama, dsb itu semua bisa jadi santapan lezat juga buat mereka.
Nah kali ini postingan saya tentang makhluk kecil ini, saya kagum dengan salah satu makhluk Allah yang satu ini. Bertubuh kecil tapi mampu merontokan rumah tercinta kita, langsung saja kita ke topik yang saya angkat kali ini.



1. Ratu
Ternyata ratu rayap itu dapat hidup sampai dengan 20 tahun, bahkan lebih. Dan selama hidupnya ratu hanya bertelur, bertelur dan bertelur dan tetap berada di inti sarang dan tidak keluar sampai akhir hayatnya. Nah dalam satu koloni rayap, mereka hanya memiliki satu ratu. Ukuran ratu Macrotermes dewasa dapat sebesar jempol pria dewasa bahkan lebih.
Meskipun belum dapat dibuktikan secara ilmiah, ratu rayap dipercaya dapat menentukan masa depan nimfa/bayi rayap entah itu akan menjadi pekerja, laron atau prajurit dengan menggunakan frekuensi suara tertentu yang di kirimkan kepada nimfa.


2. Raja
Berbeda dengan raja semut yang segera mati setelah tak lama menghasilkan keturunan dengan ratu semut, raja rayap menemani sang ratu rayap seumur hidupnya. Ukuran raja rayap pada umumnya hanya 1/10 dari ukuran ratu rayap. Ukuran raja rayap hanya bertambah sedikit setelah menemani sang ratu. Dalam satu koloni hanya ada satu ratu dan raja.


3. Nimfa
Nimfa merupakan bayi rayap yang akan menjadi pekerja, laron atau prajurit sesuai dengan kebutuhan koloni rayap. Sang ratu sendiri yang akan menentukan kebutuhan koloni.



4. Rayap Pekerja
Rayap pekerja dapat berjumlah hingga 85% dari sebuah koloni. Kelangsungan hidup sebuah koloni rayap tergantung dari rayap pekerja karena hanya merekalah yang dapat mengkonsumsi kayu dan membagikannya kepada seluruh anggota koloni rayap yang lain. Dengan kata lain merekalah yang menyuapi makanan kepada seluruh anggota koloni yang lain (ratu, raja, prajurit, nimfa dan telur).
Mereka adalah pencari sumber makanan yang gigih, dan dipercaya jangkauan mereka dapat mencapai sejauh 50 meter bahkan lebih dari sarang. Mereka juga berfungsi membersihkan wajah (grooming) seluruh anggota koloni. Nah rayap2 pekerja inilah yang merusak bangunan2 rumah, jadi ga semua rayap itu mampu mengkonsumsi kayu. Masing2 kelompok punya tugas masing2 dan tidak ada yang protes, luar biasa Kuasa Allah.



5. Rayap Prajurit
Rayap prajurit berjumlah sampai dengan 15% dari seluruh anggota koloni. Mereka
mempunyai bentuk rahang khusus untuk bertempur dan menjaga diri mereka. Rayap prajurit memiliki kepala yang sangat keras dan tidak akan hancur apabila ia mati. Rayap prajurit menjaga dan menemani rayap pekerja di sekitar sumber makanan untuk berjaga dari serangan predator (semut) maupun koloni rayap lain.
Rayap prajurit akan membunyikan alarm kepada koloni apabila timbul ancaman atau bahaya bagi koloni, entah itu adanya bau kimia, gangguan hewan / manusia maupun serangan dari predator dan koloni rayap lain dengan cara membenturkan kepalanya di terowongan tanah mereka dan alarm ini akan menyebabkan rayap pekerja dan prajurit untuk berpencar dan bersembunyi di tempat yang mereka anggap aman (misal retakan tembok) dan akan bekerja kembali setelah bau kimia / keadaan dianggap aman.
Berpencarnya anggota koloni akan menyebabkan terbentuknya satelit koloni (koloni yang terputus dari sarang), namun tetap memiliki potensi merusak bangunan.


6. Laron
Sama halnya seperti semut, koloi rayap juga memiliki laron namun berbeda bentuk. Laron diterbangkan oleh koloni rayap 2 kali dalam setahun dalam keadaan udara yang agak hangat dan angin yang tidak terlalu kencang. Hal dilakukan untuk meningkatkan harapan hidup laron terhadap gangguan alam.
Laron akan mencari pasangannya dibawah sinar lampu. Setelah mereka menemukan pasangannya, maka mereka akan memutuskan sayap mereka dan akan berjalan beriringan mencari celah di tanah atau di bangunan

Sumber : http://www.solusiantirayap.com/membasmi-rayap/membasmi-rayap-harus-mengenal-fungsi-masing-–-masing-anggota-koloni-rayap


RAYAP PANAMA
Meski tubuhnya kecil, rayap Panama (Termes panamensis) berhasil mencetak rekor gigitan paling cepat di antara semua hewan yang ada di dunia. Rahangnya sanggup menggigit mangsa dengan kecepatan hingga 70 centimeter perdetik. Bahkan, untuk merekam gerakan yang segitu cepatnya, para peneliti membutuhkan kamera dengan kemampuan merekam gambar 40.000 frame perdetik. Rayap Panama menggigit mangsa menggunakan sepasang capit di rahang yang secara ilmiah sering disebut mandible.

“Banyak serangga yang bergerak lebih cepat daripada kemampuan mata manusia untuk melihat, jadi kami tahu kalau butuh kamera kecepatan tinggi untuk merekam perilakunya,” ujar Marc Seid dari Institut Riset Tropis Smithsonian yang melaporkan hasil penelitiannya dalam jurnal Current Biology edisi 25 November. Meski demikian, ia mengaku tak menyangka secepat itu gigitan rayap Panama.Dengan gigitan secepat itu, serangga tersebut mungkin dapat membinasakan mangsanya dalam sekali serang. Gigitan yang cepat juga menjadi alat pertahanan diri karena dengan ukuran tubuh yang kecil, rayap Panama harus mencari cara menghasilkan energi yang besar untuk melawan musuhnya.Capit yang besar dan serangan yang cepat efektif untuk pertarungan jarak dekat. Hal tersebut serign dilakukannya dengan musuh-musuhnya karena rayap lebih banyak berkeliaran di gorong-gorong yang sempit dan tak cukup banyak ruang bergerak.

“Mereka sepertinya menyimpan energinya di mandible-nya namun kami masih belum tahu bagaimana mereka melakukannya. Itu menjadi pertanyaan berikutnya,” ujar peneliti lainnya Jeremy Niven.

Bonus gambar sarang rayap diluar bangunan :






 



ANDA MEMPUNYAI MASALAH DENGAN RAYAP????,,JANGAN BIARKAN MEREKA MENGUASAI ANDA,,,!!!!!!







Tidak ada komentar:

Posting Komentar